Kekuasaan yang ada saat ini tidak terlepas dari perjalanan politik di masa lalu. Hadirnya penguasa ataupun para oposisi tidak serta merta muncul tanpa proses politik. Mereka muncul setelah melalui proses panjang sejarah yang dilaluinya lewat political struggle (pertarungan politik), ideology diffuses (pembaharuran ideologi), international conspiracy (konspirasi internasional), serta aksi-aksi politik lainnya. Hingga akhirnya seperti layaknya hukum barbar, siapa yang kuat maka merekalah yang bertahan. Gambaran dan peta perpolitikan saat ini tidak lepas dari peran masyarakat sendiri sebagai pelaku politik. Masyarakat enggan terlibat dalam Pemilu karena merasa tidak banyak manfaat dari Pemilu kecuali sekedar untuk mendapatkan “UANG HARAM” yang dikenal dengan politik uang (money politics) dari calon kepala daerah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar